Limbah Atap Bitumen, Dibuang Kemana ya ??

Apa yang terjadi dengan Limbah Genteng Aspal Bekas ? Mungkin Anda bertanya-tanya apa yang terjadi pada sirap atap aspal lama setelah diganti dengan atap bitumen yang baru ? begitu banyaknya atap yang diganti setiap tahun di Indonesia, atap aspal bekas jenis bitumen harus berakhir di suatu tempat, bukan begitu ?

Selama beberapa dekade, sirap aspal lama dibawa begitu saja ke tempat pembuangan sampah terdekat. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, daur ulang bahan-bahan ini telah menjadi tren di kalangan kontraktor. Faktanya, beberapa negara telah melarang pembuangan sirap aspal di tempat pembuangan sampah mereka, dikarenakan sampah yang tergolong dengan limbah B3, untuk negara Indonesia sampah tersebut harus dibuang ke Perusahaan Pemusnah Limbah.

Apa yang terjadi dengan semua “limbah” ini setelah meninggalkan rumah/ lokasi proyek ?

Setiap kontraktor meiliki cara Proses pembuangan limbah yang berbeda, tetapi umumnya, material dan puing-puing yang ada pada lokasi akan dikumpulkan dalam tempat yang telah ditentukan di lokasi proyek banguanan. Setelah penggantian atap selesai, tim pemasangan atap / pihak kontraktor akan melakukan salah satu dari dua hal berikut:

sampah genteng aspal atap bitumen bekas daur ulang

memisahkan bahan-bahan material di lokasi menjadi bahan yang dapat didaur ulang dan tidak dapat didaur ulang sebelum diangkut ke pusat daur ulang, Beberapa Pusat Daur Ulang mengenakan biaya untuk layanan pembuangan limbah ini, Biaya akan lebih rendah daripada membuang bahan-bahan ini ke tempat pembuangan sampah!

Kemudin pusat daur ulang akan memulai proses mengubah bahan limbah atap menjadi bahan daur ulang yang berguna dengan menggiling atap aspal bekas menjadi berbagai ukuran tergantung pada tujuan penggunaannya nanti.

Bagaimana penggunaan atap aspal yang di daur ulang ??

Ada berbagai macam aplikasi penggunaan dari limbah atap bitumen daur ulang. Umumnya, di Negara-Negara yang sudah lama memakai atap jenis ini, limbah genteng aspal daur ulang digunakan untuk membuat jalan. Material tambahan ini sebenarnya dapat meningkatkan kualitas pengerasan jalan. Kegunaan lain dari atap bitumen bekas daur ulang meliputi:

  • Material penambal jalan, polisi tidur, tempat parkir, dan trotoar.
  • Atap Aspal bitumen baru.
  • Produksi bahan bakar minyak.
  • Pengendalian debu dan erosi untuk lokasi konstruksi atau jalan yang tidak beraspal.
cara daur ulang genteng aspal atap bitumen bekas limbah b3

Manfaat Mendaur Ulang Sirap Aspal bekas

Penggantian atap Lama menjadi atap baru biasanya akan menghasilkan 1 – 3 ton material yang dibuang, dan diperkirakan ada 10 juta ton yang dihasilkan setiap tahunnya di negara Amerika Serikat, menemukan cara yang lebih baik untuk menangani sirap bekas sangatlah penting. Ada banyak sekali manfaat mendaur ulang sirap aspal tua.

Yang paling penting, pendaur ulangan atap aspal bekas membantu menjaga lingkungan! Dengan menjadikan atap aspal dapat digunakan kembali, berguna membantu menciptakan lapangan kerja untuk lokasi daur ulang, mengurangi total biaya untuk pengerasan jalan, dan mengurangi ketergantungan pada minyak, yang merupakan sumber daya tak terbarui.

Bahkan dikatakan, jika mendaur ulang 1 ton limbah atap bitumen lama, kita dapat mengurangi kebutuhan minyak sebanyak 317.97 liter? Apakah bisa lebih baik?

Informasi Lebih Lanjut

Sebelum memasang atap jenis ini sebaiknya anda menanyakan kepada ahlinya, mintalah pendapat dan perhitungan harga yang dibutuhkan untuk atap anda.

Kami Dokter Atap memberikan Saran dan Informasi yang penting untuk penutup atap yang cocok dan terbaik untuk anda berdasarkan budget ataupun desain rumah anda, tanyakan kepada kami, dengan senang hati kami memberikan solusi terbaik untuk anda.

kontraktor dan aplikator atap aspal genteng bitumen
dokter atap suster atap indonesia

DOKTER ATAP

Roofing Spesialis
Spesialis Atap Bitumen, Atap Metal, Atap Beton, Atap Keramik, Atap Batu Alam, Atap Selulosa, Waterproofing, Rangka Atap.